Indahnya Pasir Putih di Kepulauan Ayau, Raja Ampat/Foto: dessy sanadi |
Kepulauan
Ayau-Kabupaten Raja Ampat dikenal sebagai beranda terdepan NKRI di Provinsi
Papua Barat. Gugusan kepulauan yang berbatasan langsung dengan Republik Palau
ini memiliki memiliki pesona dan panorama alam yang sangat luar biasa.
Selain memiliki potensi
perikanan, wilayah yang berada di sebelah utara Pulau Waigeo Raja Ampat ini
merupakan kawasan yang kaya dengan
potensi wisata. Pesona-pesona wisata pada wilayag yang berada di dua distrik atau kecamatan yakni
Distrik Kepulauan Ayau dan Distrik Ayau ini bagaikan surga yang terpendam,
"surga" tersembunyi di Papua Barat.
Keindahan alam
Kepulauan Ayau tak kalah dengan sejumlah obyek wisata yang sudah sangat
terkenal di Raja Ampat seperti Wayag, Painemu dan obyek-obyek wisata di Wilayah
Kepulauan Misool.
Sebagaimana tempat
wisata umumnya di Raja Ampat, Kepulauan Ayau juga memiliki pasir putih nan
mempesona. Semua pulau-pulau yang membentuk gugusan kepulauan Ayau memiliki
potensi wisatanya masing-masing.
Pulau-pulau itu adalah
Pulau Meosbekwan, Pulau Abidon, Pulau Urbabo, Meosmandun, Pulau Kanober, Pulau
Meostukan, Pulau Dorekhar, Pulau Rutum, Pulau Reni, Pulau Yenkawar, Pulau
Meosros, Pulau Fani dan beberapa pulau lainnya.
Pulau-pulau ini selain
memiliki pasir putih yang indah juga terdapat taman laut yang sangat luar
biasa dan benar-benar memanjakan mata.
Bahkan karang atol yang indah dan sangat
cocok untuk ativitas atau kegiatan wisata diving ataupun snorkling.
Keindahan-keindagan di
Ayau benar-benar tak bercacat. Boleh dikatakan "sempurna". Lautnya biru. Jernih dan menakjubkan. Karena
itu aktivitas bermain di air. Berenang dan berendam di air laut jernih sangat
sangat cocok bagi pemula.
View dan bentang alam
Kepulauan Ayau juga sangat cocok dokumentasi pra wedding. So, bagi yang
mau pra weddingnya bernuansa bahari dan
alam laut yang indah, datanglah di Ayau.
Sayangnya aksesibilitas
kesana masih sangat sulit. Transportasi
laut adalah satu-satunya jalan menuju ke Kepulauan Ayau. Sementara itu, hanya
ada satu bandara yang terdekat yakni Bandara Kabare-Distrik Waigeo Utara. Namun
butuh beberapa jam lagi untuk bisa jangkau kepulauan Ayau. Dari
Kabare wisatawan harus menyewa speedboat untuk mencapai Kepulauan Ayau.
Selain dari Kabare,
Wisatawan juga bisa menyewa speedboat dari Kota Waisai-Ibukota Kabupaten Raja
Ampat atau dari Kota Sorong-Papua Barat.
Hidup dan berada
ditengah-tengah masyarakat Kepulauan Ayau merupakan suatu pengalaman yang indah
dan unik. Selain ramah, masyarakat Ayau juga masih mempertahankan budaya khas
Raja Ampat seperti budaya suling tambur dan mansorandak. Juga memiliki kuliner
khas seperti Sinole pray, papeda, cacing laut/insonem, ikan asin & kue dari
tombong kelapa. Asyik bukan??
Kondisi Terumbu Karang di Raja Ampat |
No comments:
Post a Comment